Minut- channelnusantara.com-Upaya memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Utara (Minut). Itu diaktualisasikan Bupati Minut, Joune Ganda dengan mengukuhkan Tim Relawan Jaga Gangguan Kamtibmas Wilayah Lingkungan (JGKWL) Kecamatan Kema, Kamis (25/07/2024).
Agenda ini digelar di Goyawas Hill, SMK Kema Perintis. Dihadiri Bupati Ganda, Wakil Bupati, Kevin W. Lotulung, Ketua TP-PKK, Rizya Davega, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Minut, Camat Kema, Daniel Komenaung, seluruh Hukum Tua dan perangkat desa di kecamatan Kema.
Diketahui, masyarakat memberi diri untuk bersinergi dengan pemerintah. Total relawan yang dikukuhkan, berjumlah 204 orang. Camat Komenaung mengungkapkan, kegiatan ini dilakukan dalam kerangka mewujudkan pelayanan kepada seluruh masyarakat di kecamatan Kema.
“Pemerintah kecamatan merupakan perpanjangan tangan Pemkab Minut. Sudah beberapa kali menjalankan instruksi Bupati dan Wakil Bupati untuk melakukan pelayanan prima. Sehingga saat ini, dibentuklah relawan JGKWL agar pelayanan makin prima,” ucap Komenaung.
Dijelaskannya, relawan ini bertugas untuk membantu mengkomunikasikan apa yang terjadi di tengah-tengah masyarakat. Sehingga Kamtibmas tercipta di kecamatan Kema. Tutur Camat, Bupati Ganda juga mengatakan hal senada. Relawan ini bertugas untuk menjaga Kamtibmas. Itu menyangkut ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan.
Menurutnya, pengukuhan ini merupakan langkah penting guna terciptanya komunikasi antara masyarakat dan pemerintah. Sehingga pemerintah bisa melayani masyarakat dengan maksimal.
Inovasi ini dilaksanakan agar setiap desa memiliki relawan yang mudah dihubungi. Bisa berinteraksi dan membantu masyarakat terkait kebutuhan, dengan menginformasikannya kepada pemerintah setempat. Tim yang dikukuhkan ini sebagai andalan pemerintah dan masyarakat. Diharapkan, keberadaan tim relawan mendapat respons positif dari masyarakat.
“Bupati Ganda dan Wakil Bupati Lotulung selalu turun lapangan untuk menjemput bola. Terus melobi agar segala sesuatu yang dibutuhkan masyarakat Minut bisa terpenuhi. Ini merupakan bentuk apresiasi pemerintah kepada masyarakat kabupaten Minahasa Utara,” tutupnya.
(Red)
