Sulut-Channelnusantara.com-Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Utara melalui Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional (Satker PJN) Wilayah I dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 1.5 terus bergerak cepat menangani kondisi darurat di ruas Jalan Nasional Kema – Rumbia yang sebelumnya mengalami kerusakan berat akibat amblasnya jalan beberapa waktu lalu. Rabu (18/06/2025).
Setelah bekerja intensif siang dan malam, tim teknis berhasil menyelesaikan pemasangan Jembatan Bailey sebagai solusi sementara untuk mengembalikan akses transportasi. Pekerjaan ini rampung pada Selasa, 17 Juni 2025 pukul 04.00 Wita. Dengan rampungnya instalasi jembatan darurat tersebut, ruas jalan nasional Kema–Rumbia pada STA.6+100 kini sudah bisa dilalui kembali oleh kendaraan.
BPJN Sulut mengimbau kepada masyarakat pengguna jalan agar tetap berhati-hati dalam berkendara, mematuhi rambu-rambu peringatan, serta selalu mengutamakan keselamatan selama melintasi lokasi tersebut.
Menanggapi respons cepat BPJN Sulut, Ketua PAMI-P (Pelopor Angkatan Muda Indonesia Perjuangan), Jonathan Mogonta, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya terhadap kinerja tim di lapangan.
“Kami mengapresiasi langkah cepat BPJN Sulut dalam menangani akses jalan nasional yang sangat vital bagi mobilitas warga. Ini menunjukkan komitmen pemerintah pusat dalam menjaga konektivitas dan keselamatan masyarakat,” ujar Mogonta.
Lebih lanjut, Mogonta menyampaikan harapannya agar langkah-langkah percepatan pembangunan infrastruktur seperti ini terus menjadi prioritas, tidak hanya dalam kondisi darurat, tetapi juga dalam perencanaan jangka panjang untuk wilayah Sulawesi Utara.
Ia juga menambahkan bahwa partisipasi aktif masyarakat dalam mendukung upaya perbaikan dan perawatan infrastruktur jalan sangat penting untuk menciptakan kelancaran dan keamanan berkendara.
(Fad)
