Bitung, -ChannelNusantara.com- Tawuran antar kelompok pemuda dari dua kelurahan di Kota Bitung, yakni Winenet dan Tandurusa, berakhir tragis. Seorang pemuda berinisial FM meninggal dunia, sementara beberapa lainnya mengalami luka-luka akibat bentrokan yang terjadi di sebuah tempat biliar pada 13 Juli 2025.
Menurut informasi yang dihimpun, bentrokan tersebut dipicu oleh perselisihan yang terjadi pada malam sebelumnya dalam sebuah acara antara FM (korban) dan MN (pelaku).
Perselisihan itu kemudian berlanjut keesokan harinya, saat sekelompok pemuda dari Kelurahan Tandurusa mendatangi lokasi biliar untuk mencari kelompok dari Kelurahan Winenet.
Cekcok pun tak terhindarkan dan berujung pada aksi saling serang menggunakan senjata tajam, termasuk panah wayer. Korban FM terkena panah di bagian leher hingga mengenai urat besar. Ia sempat dilarikan ke RSUP Prof. Dr. R.D. Kandou Manado, namun nyawanya tak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia beberapa hari kemudian.
Sementara itu, beberapa pemuda lainnya yang mengalami luka-luka langsung mendapatkan perawatan di rumah sakit di Kota Bitung.
Kapolresta Bitung, melalui Kasat Reskrim AKP A. Ari Pratama, S.TrK, SH, MH, membenarkan kejadian tersebut. “Benar, telah terjadi tawuran yang menyebabkan satu orang meninggal dunia dan beberapa lainnya luka-luka. Pelaku utama berinisial MN beserta sejumlah orang telah kami amankan dan kini tengah menjalani proses hukum,” ujar AKP Ari saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (25/07/2025).
AKP Ahmad menegaskan bahwa pihak kepolisian akan bertindak tegas terhadap segala bentuk kekerasan yang meresahkan masyarakat.
“Kami tidak akan mentolerir kekerasan dalam bentuk apa pun. Semua pelaku akan diproses sesuai hukum yang berlaku. Saat ini pelaku utama telah kami tahan dan menunggu proses persidangan,” tegasnya.
Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat, khususnya orang tua dan tokoh masyarakat, untuk aktif menciptakan lingkungan yang aman serta membimbing generasi muda agar menyelesaikan persoalan dengan cara damai, bukan melalui kekerasan.
(Fad)