Mitra-channelnusantara.com-Wakil Ketua DPRD Kabupaten Minahasa Tenggara dari Fraksi Partai Golkar, Tonny Hendrik Lasut (THL), memberikan apresiasi tinggi terhadap langkah cepat yang dilakukan Polres Minahasa Tenggara (Mitra) dalam mengungkap dua kasus kekerasan bersenjata di wilayah hukum setempat.
Menurut THL, keberhasilan jajaran kepolisian di bawah pimpinan Kapolres AKBP Handoko Sanjaya merupakan bukti nyata kesigapan aparat dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Kami memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Polres Mitra atas keberhasilan mengungkap kasus kekerasan bersenjata. Ini menunjukkan komitmen kuat aparat penegak hukum dalam melindungi masyarakat dari ancaman kejahatan,” ujar Tonny Hendrik Lasut, Selasa (4/11/2025).
Ia menekankan bahwa tindakan cepat dan profesional dari aparat kepolisian adalah bentuk nyata kehadiran negara di tengah masyarakat. THL menilai, ketegasan Polres Mitra dalam menindak pelaku kejahatan telah memberikan rasa aman serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi Polri.
“Masyarakat tentu merasa lebih tenang ketika melihat aparat bergerak cepat menindak pelaku kejahatan. Polres Mitra telah memberi contoh bahwa penegakan hukum harus dilakukan tegas dan tanpa kompromi, terutama terhadap tindak kriminal yang melibatkan senjata tajam maupun senjata api rakitan,” tegasnya.
Lebih lanjut, THL berharap keberhasilan ini menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara DPRD, pemerintah daerah, aparat penegak hukum, dan masyarakat dalam menjaga situasi kamtibmas di Minahasa Tenggara.
“Kami di DPRD siap mendukung penuh langkah-langkah Polres Mitra dalam menjaga keamanan wilayah. Sinergi lintas sektor sangat penting, karena keamanan adalah fondasi utama bagi kemajuan pembangunan daerah,” tutur politisi Partai Golkar tersebut.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak bersikap apatis terhadap lingkungan sekitar dan segera melapor jika menemukan tindakan yang berpotensi mengganggu ketertiban umum.
“Keamanan adalah tanggung jawab bersama. Mari kita dukung aparat kepolisian dengan turut serta menjaga lingkungan agar Minahasa Tenggara tetap aman dan nyaman bagi semua,” pungkas Tonny Hendrik Lasut.
Diketahui, Polres Minahasa Tenggara telah mengamankan empat pelaku kekerasan bersenjata pada Selasa (4/11/2025) di Mapolres Mitra. Para pelaku terlibat dalam dua kasus berbeda, yakni penganiayaan menggunakan senjata tajam serta pencurian dengan kekerasan (curas) menggunakan senjata api rakitan dan airsoft gun.
(Fad)














