Sentra Terpadu Kartini menyerahkan bantuan atensi bagi puluhan pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial di Kota Pekalongan, Kamis (28/3/2024).
Channelnusantara.com, Sentra Terpadu Kartini Temanggung Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) bersama dengan Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsos-P2KB) menyerahkan bantuan atensi bagi puluhan pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial di Kota Pekalongan.
Bantuan secara simbolis diserahkan oleh Wakil Walikota (Wawalkot) Pekalongan, Salahudin, Kepala Sentra Terpadu Kartini Temanggung, Iyan Kusmadiana dan Kepala Dinsos-P2KB Kota Pekalongan, Yos Rosidi, bertempat di aula kantor Dinsos-P2KB, Kamis (28/3/2024).
Mewakili Pemerintah Kota Pekalongan dan masyarakat penerima, Wawalkot Salahudin mengucapkan terimakasih kepada Kemensos RI yang telah memberikan bantuan ke kota Pekalongan secara rutin.
“Kita lihat masyarakat menerima sangat senang, mereka bisa meningkatkan usaha dan dapat mengurangi kesulitan yang mereka alami dengan bantuan peralatan seperti kursi roda, semoga apa yang mereka terima bisa mereka manfaatkan untuk memperbaiki kesejahteraan mereka, hidup mereka menjadi lebih bahagia,” ungkapnya.
Wawalkot Salahudin berharap kedepan Dinsos-P2KB selalu intens berkoordinasi dan bekerjasama dengan Kemensos RI sehingga penyaluran bantuan yang diberikan tepat sasaran diterima oleh masyarakat yang benar-benar membutuhkan bantuan tersebut.
“Mudah-mudahan bermanfaat semua yang Sentra Terpadu Kartini Temanggung salurkan hari ini. Untuk bantuan kewirausahaan kita berikan kepada mereka yang sudah mengawali usaha tersebut, ada 10 orang, diharapkan bantuan ini mengembangkan usahanya,” terangnya.
Sementara itu, Iyan menjelaskan pada kesempatan kali ini Sentra Terpadu Kartini Temanggung menyalurkan asistensi rehabilitasi sosial kepada 59 penerima manfaat senilai 138 juta. Lebih lanjut ia mengatakan, bantuan tersebut terdiri dari penambahan nutrisi, bantuan alat bantu bagi disabilitas seperti kursi roda dan bantuan.
Salah seorang penerima manfaat, Suhaemah (62) warga Landungsari berkeserahrian sebagai pedagang warung makan nasi otot di Pasar Grogolan tak henti-hentinya mengucapkan rasa syukur karena telah menerima bantuan kewirausahaan ini.
“Saya berjualan sudah 40 tahun dari awalnya hanya jualan gorengan sampai jual nasi otot. Selama ini belum bisa membeli gerobak hanya pakai etalase meja, Alhamdulillah hari ini dapat gerobak, kompor gas dan bahan-bahan, mudah-mudahan dagangan saya semakin laris dan berkah, aamiin,” tutupnya.
